Psycopat Yang Hanya Membunuh Penjahat Kriminal. Good Or Bad Guy?

 

Psycopat Yang Hanya Membunuh Penjahat Kriminal. Good Or Bad Guy?




Sebuah kasus pembunuhan terjadi karena dilatar belakangi oleh motif dendam, kebencian, ataupun lainnya. Pelaku yang sudah dikuasai oleh niatnya tersebut, akan menghabisi nyawa korbannya dengan menggunakan cara yang kejam dan tak kenal ampun.
SITUS JUDI TERBAIK SLOT4D
Bila pelaku pembunuhan merupakan seorang "pshycopat", maka motifnya tersebut beda lagi. Seorang "phsycopat" melakukan aksi membunuh, hanya karena ingin menikmati sensasi sebuah kekejaman yang dilakukannya.

Bahkan mereka kerap menggunakan cara tersadis dalam membunuh, yaitu dengan cara menyiksa si korban sampai dengan memutilasinya.

Akan tetapi tidak semua 'pshycopat' memiliki niat yang seperti itu, ada juga beberapa 'pshycopat' yang hanya membunuh orang-orang tertentu saja, seperti penjahat dan juga para koruptor.

Nah dalam kasus ini, ada seorang 'pshycopat' yang hanya membunuh para kriminal kejahatan saja, siapakah dia? Dan bagaimana aksinya tersebut? Berikut penjelasannya!

• Kisah Hidup "Pshycopat" Pembunuh Para Kriminal Jalanan •



Pedro Rodrigues Filhopernah ditangkap pada 24 Mei 1973, karena kasus pembunuhan. Setelah ditangkap, Dia dimasukkan kedalam mobil polisi bersama penjahat lainnya, yang merupakan kriminal pemerkosa.

SITUS JUDI TERBAIK SLOT4D
Sesampainya dikantor polisi setempat, polisi pun membuka mobil untuk memasukkan mereka kedalam sel tahanan. Dan polisi pun dibuat kaget oleh perbuatan Pedro, yang sudah membunuh seorang penjahat pemerkosa yang ada disampingnya.


Setelah dikurung didalam penjara, hal tersebut tidak membuatnya jera malahan aksi membunuhnya semakin menggila. Karena hasratnya memang untuk membunuh para penjahat, maka semua narapidana yang ada dalam penjara tersebut terlihat seperti mangsa baginya.


Bila diibaratkan, seperti melepas seekor 'serigala' kedalam kandang domba. Begitulah yang dirasakan oleh Pedro ketika berada didalam penjara, dan tercatat bahwa ia telah membunuh 47 narapidana didalam penjara!


Dan menurut laporan penjara, bahwa kesemua korbannya tersebut merupakan penjahat yang memang pantas baginya untuk dibunuh. Ketika pihak penjara melakukan wawancara terhadap aksinya tersebut, ia pun mengaku bahwa ia merasakan sensasi kebahagian dengan membunuh para penjahat yang ada didalam penjara.


Menurutnya, cara membunuh yang paling ia sukai adalah dengan cara menusuk dan menyayat perut si penjahat lalu menatap ekspresi sekarat dari korbannya. Wow, sungguh sebuah pemandangan yang menyenangkan mungkin baginya ya gan?


Pedro dijatuhi hukuman 128 tahun kurungan penjara atas kejahatannya sebelum dipenjara, kemudian hukumannya tersebut bertambah setelah aksinya didalam penjara menjadi 400 tahun kurungan!!


Namun menurut hukum pidana di Brazil, bahwa hukuman maksimal penjara hanya sampai 30 tahun saja. Dan Pedro mendapatkan tambahan 4 tahun penjara karena aksi kejamnya dalam membunuh narapida lain ketika berada dipenjara.


• Melakukan Perubahan Besar Setelah Keluar Penjara •



Setelah menjalani masa hukuman selama 34 tahun,Pedro Rodrigues Filho pun dibebaskan pada tahun 2007 silam. Setelah keluar dari penjara nampaknya penyakit "Phsycopat"nya telah sembuh, dan hal tersebut dibuktikannya dengan cara menjadi seorang 'Youtuber'.

SITUS JUDI TERBAIK SLOT4D
Ya 'yutuber', mungkin hal tersebut terdengar aneh dan mustahil bagi semua orang, dikarenakan latar belakangnya sebagai seorang mantan pembunuh. Namun info tersebut benar adanya, dan ia pun mempunyai akun channelnya yaitu "Pedrinho Ex Matador & Pablo Silva 2p."

Mudah-mudahan dengan menjadi seorang 'yusuber', Pedro tidak mengupload tentang cara membunuh ya gan. Bisa rusak generasi dimasa mendatang dibuatnya.


Kesimpulannya:
"orang yang dulunya jahat yang berubah menjadi baik lebih mulia, ketimbang orang yang dulunya baik kemudian berubah menjadi jahat."

Kehidupan memang sebuah misteri, namun kita mempunyai pilihan antara menjadi baik ataupun jahat. Karena putih tak selamanya bersih, dan Hitam tak selamanya berarti kotor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar