ONI DALAM MITOLOGI JEPANG
Bila Kamu terbiasa menyaksikan anime, Kamu tentu sempat memandang sebagian tipe Oni. Mereka memanglah terdapat, namun dalam mitologi Jepang. Serta semacam yang diprediksi, makhluk- makhluk ini ditakuti sebab membahayakan manusia.
APA Iktikad ONI? APA YANG?
Sebutan Oni(鬼) bisa diterjemahkan selaku ogre ataupun iblis ataupun makhluk apapun yang dikira jahat yang memangsa manusia. Oni kerap dicirikan dengan mempunyai penampilan yang menakutkan.
Kita saat ini hendak memandang perinci lebih lanjut tentang gimana kepribadian ini timbul dari mitologi Jepang, karakteristiknya, serta gimana ia masih ditafsirkan hingga saat ini. Makhluk- makhluk ini diyakini selaku" dewa yang cacat", sebab mereka merupakan kebalikan dari apa yang sepatutnya dicoba oleh seseorang dewa. Mereka dikenal cuma bawa hal- hal kurang baik semacam kejadian serta kejahatan.
Onis ditafsirkan dengan metode yang sangat bermacam- macam, tetapi yang sangat universal merupakan: besar besar, kuku runcing serta warna merah senantiasa muncul dalam sebagian metode.
Terdapat teori tentang asal usul Oni. Yang awal merupakan kala manusia merupakan orang jahat selama hidupnya, kala ia wafat ia jadi Oni serta mempunyai guna menyiksa mereka yang tidak jahat( yang tidak sangat kurang baik buat jadi Oni) buat disiksa di neraka.
Hipotesis lain yang lebih universal merupakan kalau kala seorang sangat jahat, ia berganti jadi Oni dikala masih hidup, namun kesimpulannya membuat hidup manusia sengsara serta apalagi memakannya.
Serta mereka masih berkata kalau cuma terdapat 2 Oni, sang ogre merah( Aka– Oni) serta sang biru yang lain( Ao- Oni) yang ialah pelayan raja iblis besar bernama Enma Dai Oh yang berasal dari agama Buddha.
ONI DENGAN Kehadiran AGAMA BUDDHA
Pakaiannya merupakan cawat yang dibuat dari kulit fauna. Thong pula ialah rujukan dari agama budha. Mereka pula mempunyai Kanabō(金棒) semacam tongkat baseball yang umumnya dibuat dari kayu ataupun logam serta sebagian ujung tajam.
Perbandingan ANTARA ONI Serta YŌKAI
Tetapi, keduanya bisa merujuk pada sebutan langsung" ogre" ataupun" setan". Tetapi sesungguhnya Yōkai merupakan ungkapan yang dapat digunakan buat menyebut makhluk apa juga dengan watak supernatural, tidak mempunyai terjemahan yang pas seratus persen.
Terdapat permasalahan di mana Yōkai apalagi bagus. Serta di dalam gagasan Yōkai terdapat makhluk lain yang sesuai selaku subdivisi dan makhluk yang berganti wujud( Bakemono), objek dengan sebagian roh( Tsukumogami) serta dewa( kami)
Tetapi kala Yōkai serta manusia berhubungan secara efisien, mereka menelurkan Hanyō(半妖) yang biasanya merupakan manusia yang diberdayakan.
Suatu anime yang menggambarkan Yōkai dengan baik merupakan Pegawai Negara Sipil Okultisme Tengah Malam(真中の). Di anime ini Arata Miyako nyatanya menemukan pekerjaan selaku pegawai negara sipil yang malah berakhir di Kementerian Urusan Malam serta disanalah protagonis wajib menuntaskan permasalahan menimpa makhluk gaib serta supranatural. ONI Dikala INI
Serta amati betapa penasarannya, terdapat festival di mana onis jadi energi tariknya! Mereka diwakili dalam perayaan Jepang selaku setsubun(節分) festival Jepang buat dini masa semi.
Dalam kegiatan ini, sebagian partisipan memakai topeng buat melambangkan Onis, sebab mereka yakin kalau dengan melaksanakan ini mereka hendak melindungi diri dari bahaya.
Oni pula muncul dalam sastra, seni, serta teater Jepang. Mereka pula ditafsirkan dalam anime.
Dalam kartun Jepang makhluk ini nampak dalam bermacam wujud, tipe kelamin serta umur. Serta mereka senantiasa terdapat buat dikalahkan oleh para pahlawan besar. Terdapat anime yang banyak menunjukkan tentang makhluk humanoid ini.
ONI DI ANIME
Kimetsu nomor Yaiba nyaris seluruh plotnya didasarkan pada Oni, sebab makhluk ini memakan manusia serta pula kala mereka cuma terluka, mereka pula berganti. Protagonis Tanjiro mempunyai segala keluarganya dibunuh oleh Oni serta adiknya sudah berganti jadi satu serta ia bertujuan buat menciptakan metode buat membalikkan bencana.
Di Naruto, oni berhubungan dengan Juubi(十尾) ataupun Dez Tao, monster ini merupakan reinkarnasi dari tumbuhan yang terdapat pada era Kaguya Ootsutsuki.
Di Dragon Ball Z terdapat 2 Oni identik yang cuma berganti warna, satu bercorak merah serta yang yang lain bercorak biru. Semacam mayoritas Oni, mereka menghabiskan banyak waktu di neraka sehingga mereka apalagi mengenakan kemeja dengan kata Neraka di atasnya, tetapi mereka tidak seburuk itu, apalagi mereka jadi lucu di anime. Referensinya dapat Naita Aka Oni sang Raksasa Merah yang menangis.
Terdapat banyak Onis di anime tetapi jika diterjemahkan tidak senantiasa sebutan aslinya, umumnya ogre, monster, creature serta devil.
Tetapi terlepas dari jadi Oni ataupun Yōkai, monster- monster ini lebih baik cuma tinggal di mitologi serta fiksi, kan?! Bagaimanapun, mereka membuat cerita yang sangat menarik, namun aku yakin tidak terdapat yang ingin mengalaminya!